#TEORI ORGANISASI UMUM
MAKALAH TENTANG :
Tipe & Bentuk Organisasi DAN Struktur atau Skema Organisasi.
Nama anggota : SANTIKA DEWI – 18113244
ELIAN SANDY
FAUZI SAPUTRA - 13113330
ABDUL MUIS
MUHAMMAD RIFAI – 16113104
REZKY GUSTAV -
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata’ala, karena berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul (Tipe & Bentuk Organisasi DAN Struktur atau Skema Organisasi). Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah (Softskill).
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini,
Semoga makalah ini memberikan kami kekompakan ,nilai maximal pada mata kuliah ini. Amin
BEKASI, NOVEMBER 2014
Anggota Kelompok.
PENDAHULUAN
Struktur organisasi adalah keseluruhan dari tugas-tugas yang dikelompokkan ke dalam fungsi-fungsi yang ada sehingga merupakan suatu kesatuah hamonis, yakni diarahkan dan dikembangkan secara terus menerus pada suatu tujuan tertentu menuju kondisi optimal, struktur suatu organisasi di gamarkan dalam bentuk suatu skema organisasi atau organigram, yaitu suatu lukisan grafis yang menjelaskan berbgai hubungan organisatoris, baik vetikal maupuh horizontal, antarbagian maupun antarindividu. Dengan kata lain, oganigram memberikan gambaran tentang struktur personalia, yakni penempatan individu-individu pada posisi-posisi yang da dalam suatu organisasi. Hal ini maksudkan untuk menentukan siapan-siapan yang memegang tampuk jpimpinan, apa dan kepada sipa ugas, wewenang, tanggung jawab, serta posisi diberikan.
Perlu diperhatikan di sini, ahwa penyuisunan stuktu organisasi perlu dilandasi ole hide dan imajinsi yang m emungkinkan erkembangnya diri individu yang akan menangani permasalahan organisasi, Tentunya dalam hal ini individu akan dituntut untuk memiliki “kemampuan abstraksi” pada tinkat tertentu sehingga mampu menghayati dan menyderhanakan kenyataan-kenyataan yang ada (dalam dimensi ruan dalam waktu).
Senin, 10 November 2014
KOMUNIKASI LISAN (VERBAL)
#TEORI ORGANISASI UMUM
MAKALAH TENTANG :
KOMUNIKASI LISAN (VERBAL)
Nama anggota : SANTIKA DEWI – 18113244
FAUZI SAPUTRA - 13113330
ABDUL MUIS
MUHAMMAD RIFAI – 16113104
ELIAN SANDY
REZKY GUSTAV -
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata’ala, karena berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul (KOMUNIKASI LISAN). Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah (Softskill).
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini,
Semoga makalah ini memberikan kami kekompakan ,nilai maximal pada mata kuliah ini. Amin
BEKASI, NOVEMBER 2014
Anggota Kelompok.
PENDAHULUAN
Secara umum mata kuliah ini memberikan penjelasan kepada mahasiswa bahwa bahasa merupakan sarana komunikasi yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi dalam penggunaannya bahasa muncul bersamaan dan tak dapat dipisahkan lagi dari sarana komunikasi lainnya.
Komunikasi merupakan aktifitas manusia yang sangat penting. Bukan hanya dalam kehidupan organisasi, namun dalam kehidupan manusia secara umum. Komunikasi merupakan hal yang esensial dalam kehidupan kita. Kita semua berinteraksi dengan sesama dengan cara melakukan komunikasi. Komunikasi dapat dilakukan dengan cara yang sederhana sampai yang kompleks, dan teknologi kini telah merubah cara manusia berkomunikasi secara drastis.
Komunikasi tidak terbatas pada kata-kata yang terucap belaka, melainkan bentuk dari apa saja interaksi, senyuman, anggukan kepala yang membenarkan hati, sikap badan, ungkapan minat, sikap dan perasaan yang sama. Diterimanya pengertian yang sama adalah merupakan kunci dalam komunikasi. Tanpa penerimaan sesuatu dengan pengertian yang sama, maka yang terjadi adalah “dialog antara orang satu”.
Komunikasi juga dikatakan sebagai inti dari kepemimpinan. Kepemimpinan yang efektif dapat dicapai melalui proses komunikasi yang dilakukan oleh pemimpin kepada anggotanya. Visi pemimpin bisa saja bagus, namun tanpa komunikasi yang efektif, maka visi tersebut tidak akan pernah bisa terwujud. Dalam mengkomunikasikan visi, maka pemimpin harus bisa menyampaikan suatu gambaran di masa depan yang mendorong antusiasme serta komitmen orang lain.
MAKALAH TENTANG :
KOMUNIKASI LISAN (VERBAL)
Nama anggota : SANTIKA DEWI – 18113244
FAUZI SAPUTRA - 13113330
ABDUL MUIS
MUHAMMAD RIFAI – 16113104
ELIAN SANDY
REZKY GUSTAV -
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata’ala, karena berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul (KOMUNIKASI LISAN). Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah (Softskill).
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini,
Semoga makalah ini memberikan kami kekompakan ,nilai maximal pada mata kuliah ini. Amin
BEKASI, NOVEMBER 2014
Anggota Kelompok.
PENDAHULUAN
Secara umum mata kuliah ini memberikan penjelasan kepada mahasiswa bahwa bahasa merupakan sarana komunikasi yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi dalam penggunaannya bahasa muncul bersamaan dan tak dapat dipisahkan lagi dari sarana komunikasi lainnya.
Komunikasi merupakan aktifitas manusia yang sangat penting. Bukan hanya dalam kehidupan organisasi, namun dalam kehidupan manusia secara umum. Komunikasi merupakan hal yang esensial dalam kehidupan kita. Kita semua berinteraksi dengan sesama dengan cara melakukan komunikasi. Komunikasi dapat dilakukan dengan cara yang sederhana sampai yang kompleks, dan teknologi kini telah merubah cara manusia berkomunikasi secara drastis.
Komunikasi tidak terbatas pada kata-kata yang terucap belaka, melainkan bentuk dari apa saja interaksi, senyuman, anggukan kepala yang membenarkan hati, sikap badan, ungkapan minat, sikap dan perasaan yang sama. Diterimanya pengertian yang sama adalah merupakan kunci dalam komunikasi. Tanpa penerimaan sesuatu dengan pengertian yang sama, maka yang terjadi adalah “dialog antara orang satu”.
Komunikasi juga dikatakan sebagai inti dari kepemimpinan. Kepemimpinan yang efektif dapat dicapai melalui proses komunikasi yang dilakukan oleh pemimpin kepada anggotanya. Visi pemimpin bisa saja bagus, namun tanpa komunikasi yang efektif, maka visi tersebut tidak akan pernah bisa terwujud. Dalam mengkomunikasikan visi, maka pemimpin harus bisa menyampaikan suatu gambaran di masa depan yang mendorong antusiasme serta komitmen orang lain.
Langganan:
Komentar (Atom)
